Tahun baru Hijriyah 1442 H tepat hari Kamis sama dengan hari pertama sewaktu ditetapkannya kalender hijriyah

Covid -19 Allah angkat bersamaan dengan datangnya tahun baru Hijriyah ini

Muharram/Asyura adalah merupakan salah satu bulan yang mulia dari yang empat bulan yang mulia. Saat ini kita sudah berada di tahun 1442 H bertepatan dengan tahun 2020 M. kita jangan lupa sejarah "Jasmerah" terkait dengan penetapan Tahun Baru Hijriyah dimulai  umat Islam pada masa khalifah Umar Bin Khothob di masa kekholifahan nya di tahun yang ke empat dan saat itu adalah tahun Hijriyah yang ke 17 H, yaitu pada tanggal 8 Rabiul Awwal yang awal tahunnya jatuh pada hari kamis. 

Pada tahun baru 1442 H  ini juga diawali dengan hari kamis juga, semoga awal hari yang sama ini memberikan hikmah yang sama dengan permulaan tahun baru yang begitu banyak Allah berikan kemudahan dan pertolongan-pertolongan kepada hambanya, karena bertepatan pada awal tahun  Hijriyah saat ini 1442 H sedang ada musibah wabah Covid-19 kita juga bermohon kepada Allah agar covid-19 ini di angkat Allah dan ditemukan vaksinnya. 

Allah SWT menciptakan bulan dalam setahun itu ada 12 bulan sebagamana dalam firman Allah dalam surat at taubah ayat 36.

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ ۚ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa

Dalam  hadis dijelaskan ada di antara 12 bulan itu ada empat bulan yang mulia yaitu Zul Qa'dah, Zulhiijah, Muharram dan Rajab. daan saat ini kita berada di bulan Muharram atau dikatakan asyura. kata Asyura ini diambil dari kata al-Asyir yang ke sepuluh, karena pada bulan Muharram ditanggal yang ke sepulih itu banyak sekali peristiwa penting di saat iti. Allah menyelamatkan para Nabi yang sedang mendapatkan musibah atau bala'. Seperti Allah menyelamatkan Nabi  Taubatnya Nabi Adam dierima Allah, Nabi Idris as, dinaikkan ke surga (QS. Maryam: 56-57, Nabi Nuh dan pengikutnya selamat dari bencana banjir, Nabi Ibrahim diselamatkan dari api disaat dibakar hidup-hidup oleh Raja Namrud, Nabi Musa di berikan Kitab Taurat, Nabi Yusuf bebas dari penjara, Nabi Ya'kub sembuh dari penglihatan matanya yang kabur, Nabi Ayyub disembuhkan dari penyakit kusta, Nabi Yunus selamat dari perut Ikan, Nabi Musa selamat dari kejaran Fir'aun dengan membelah laut, Nabi Sulaiman dikaruniai kerajaan yang besar hasil pemindahan kerajaan Ratu Bilkis oleh pasukan Jin, , Nabi Isa diangkat ke langit  dan lain sebagainya, Semoga juga di tahun ini Allah mengangkat wabah covid 19 ini dari bumi ini.  

Begitu banyaknya peristiwa agung yang Allah berikan disaat tanggal 10 muharram ini maka agar kita semua bermohon kepada Allah seperti doa akhir dan awal tahun yang dituntunkan kepada kita oleh para ulama terdahulu. 

Di samping itu juga kita disunnatkan untuk berpuasa pada tanggal 10 Muharram sebagaimana hadits Rasulullah SAW yaitu :

سئل رسول الله صلعم عن صيام يوم عاشراء. فقال يكفر السنة الماضية

Artinya : Rasulullah SAW ditanya tentang puasa pada hari asyura. Maka nabi bersabda: menebus dosa setahun yang lalu (muslim dari Qatadah).

Nabi juga menganjurkan puasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram, dengan sabdanya :

صوموا التاسع والعاشر ولاتشبهوا باليهود

Artinya : berpuasalah kamu pada hari ke 9 dan 10 Muharram, dan janganlah kamu menyerupai orang Yahudi (al-Baihaqi)

لئن باقيت ألى قابل لأصومن التاسع

Artinya : Seandainya umurku sampai tahun depan, niscaya aku puasakan tanggal 9 muharram itu (Muslim).

bahkan disampaikan oleh Imam al-Yafi'i dan al Nasyiri dalam idhahnya menyatakan, diantara keajaiban asyura adalah binatang liar di hutan pun berpuasa pada hari itu. bahkan semut pun berpuasa pada hari itu sebagaimana pengalaman Fatah bin Syukhruf yang setiap hari beliau memberikan makan semut dengan sedikit roti namun apabila jatuh pada hari asyura semut itu tidak mau memakannya.

Semoga dengan tahun baru 1442 H ini memotivasi kita semua untuk bangkit dalam segala hal amiiin

Subscribe to receive free email updates: